RSS
Facebook
Twitter

Friday, August 26, 2011

Rekayasa Perangkat Lunak : Activity Diagram |  UML (Unified Modeling Language)  Activity Diagram - Activity diagrams menggambarkan:
Berbagai alir aktivitas dalam sistem yang sedang dirancang,
Bagaimana masing-masing alir berawal,
Decision yang mungkin terjadi, dan
Bagaimana aliran tersebut berakhir.

Activity diagram juga dapat menggambarkan proses paralel yang mungkin terjadi pada beberapa eksekusi.
Dipakai pada business modeling untuk memperlihatkan urutan aktifitas proses bisnis
Struktur diagram ini mirip flowchart atau Data Flow Diagram pada perancangan terstruktur
Sangat bermanfaat apabila kita membuat diagram ini terlebih dahulu dalam memodelkan sebuah proses untuk membantu memahami proses secara keseluruhan
Activity diagram dibuat berdasarkan sebuah atau beberapa use case pada use case diagram

Activity diagram merupakan state diagram khusus, di mana sebagian besar state adalah action dan sebagian besar transisi di-trigger oleh selesainya state sebelumnya (internal processing).
Oleh karena itu activity diagram tidak menggambarkan behaviour internal sebuah sistem (dan interaksi antar subsistem) secara eksak, tetapi lebih menggambarkan proses-proses dan jalur-jalur aktivitas dari level atas secara umum.
Sebuah aktivitas dapat direalisasikan oleh satu use case atau lebih. Aktivitas menggambarkan proses yang berjalan, sementara use case menggambarkan bagaimana aktor menggunakan sistem untuk melakukan aktivitas.

Sama seperti state, standar UML menggunakan segiempat dengan sudut membulat untuk menggambarkan aktivitas. Decision digunakan untuk menggambarkan behaviour pada kondisi tertentu.
Untuk mengilustrasikan proses-proses paralel (fork dan join) digunakan titik sinkronisasi yang dapat berupa titik, garis horizontal atau vertikal.
Activity diagram dapat dibagi menjadi beberapa object swimlane untuk menggambarkan objek mana yang bertanggung jawab untuk aktivitas tertentu

0 komentar: